Jumat, 29 Oktober 2010

Puisi Cinta

SUARA LUBUK HATIKU

Kulihat suara detak jantungku
Dan kurasa dengan irama nafsku
Ku lihat mata hatiku
Dan ku pegang dengan perasaanku

Semuanya hilang disapu oleh sinarnya bulan purnama
Detik-detik berlalu dengan cepat, bagaikan aliran darahku
Dan cintaku semakin kuat, seolah tiada hamanya

Ku bina cintaku dengan ibadah dan imam yang kuat
Takkan kubiarkan bunga cintaku layu hanya karena cemburu
Takkan kubiarkan bunga cintaku layu hanya karena curiga
Takkan kubiarkan bunga cintaku layu hanya karena kesalahfahaman
Itulah cinta yang hakiki, cinta yang diridhoi Ilahi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar